Saturday, December 29, 2007

LECITIN, Sumber Kholin Terbaik


Lecithin ditemukan pertama kali pada tahun 1805 oleh seorang ilmuwan Perancis Maurice Gobley. Lecithin adalah substansi sejenis lemak yang dinamakan phospholipid. Zat ini setiap hari diproduksi oleh hati di saat semua kebutuhan gizi terpenuhi. Lecithin diperlukan oleh setiap sel dalam tubuh dan merupakan kunci pembentukan membran sel. Tanpa lecithin pembentukan membran sel akan mengalami kesulitan. Jadi lecithin ditemukan disemua sel yang hidup dan merupakan komponen utama membran sel, yang fungsinya mengatur nutrisi keluar masuk sel. Hal ini menjadikan lecithin cocok untuk mencegah arteriosclerosis dan membantu melindungi dari penyakit kardiovaskular.

Lecithin tersusun sebagian besar dari vitamin-vitamin B, asam phosporik, kholin, asam linoleic dan inositol. Sesendok (7,5 gram) butiran lecithin berisi sekitar 1700 mg phosphatidil kholin, 1000 mg phosphatidil inositol, dan sekitar 2,200 mg asam lemak esensial yang berfungsi sebagai asam linoleic. Lecithin juga mengandung semacam minyak ikan, yaitu asam linolenat omega 3. Kemasan yang paling umum untuk lecitin adalah ditaruh dalam kapsul. Biasanya dijual di toko-toko makanan kesehatan dalam kondisi dan kemasan yang bagus, tapi juga mahal. Untuk memenuhi kebutuhan satu sendok makan lecitin, anda harus minum 8 hingga 12 kapsul. Hal ini karena dosis rata-rata kebutuhan lecitin perhari adalah tiga atau lebih dari 3 sendok makan.


Di luar tubuh, lecitin bisa didapatkan dari kuning telur, atau mengkonsumsi phospolipid yang diambil dari kacang-kacangan. Tetapi telur adalah sumber utama lecitin yang dijual di umum.

Lecitin melindungi sel dari oksidasi, yaitu suatu proses natural yang terjadi dalam tubuh berkaitan dengan adanya oksigen. Dia juga membentuk dirinya sebagai pertahanan yang melindungi otak. Mengkonsumsi lecitin dapat memperbaiki fungsi otak dan juga dikenal bisa meningkatkan energi. Lecitin adalah konstituen penting otak manusia dan sistem syaraf. Komponen penting bagi endokrin dan otot bagi ginjal dan jantung. lecitin membentuk lebih dari 73 persen total lemak hati. Lecitin membentuk penyerapan Tiamin oleh hati dan diperlukan untuk membantu memperbaiki kerusakan hati yang disebabkan oleh alkohol.

Meskipun lecitin berupa substansi lemak, dia juga merupakan pelarut lemak --lecitin memungkinkan lemak, seperti kolesterol, bisa hancur dalam air dan keluar dari tubuh.

lecitin juga mendukung sistem sirkulasi tubuh dengan melindungi terbentuknya lemak pada arteri dan organ-organ vital lainnya.

Sebagai phospholilid, lecitin terdiri dari phosporus dan lemak. Jadi, dia merupakan sumber yang bagus bagi asam lemak esensial, yang merupakan bagian dari tiap molekul. Lecitin membantu melindungi asam lemak esensial sel, yang bersifat poliunsaturated dan rentan terhpada oksidasi. Dengan mengkonsumsi suplemen lecitin, kita bisa membantu melindungi asam lemak esensial di dalam tubuh, menjaganya supaya tidak menjadi rancid dan membahayakan sel-sel sehat lainnya.

Lecitin membantu perlindungan terhadap arteirosclerosis, penyakit kardiovaskular, memperbaiki fungsi otak, membantu menjaga hati dan ginjal supaya tetap sehat, membantu penyerapan thiamin dan vitamin A, dan bahkan dapat membantu memperbaiki kerusakan hati yang disebabkan oleh alkohol.

Lecitin bisa menghancurkan lemak dan kolesterol di dalam tubuh. Dia sangat bagus untuk jantung yang sehat. Lecitin adalah sumber yang kaya asam linoeat gamma (GLA) dan mempunyai phosphatide concentratil tertinggi (98% atau lebih). Lecitin membantu tubuh untuk melengkapi vitamin A, D, E, dan K dan sangat bagus untuk ingatan, konsentrasi dan kemampuan mengingat kembali. Lecitin juga membersihkan hati dan ginjal, serta menolong tubuh dalam menyerap nutrisi.

Di bawah ini adalah beberapa manfaat lecitin dalam tubuh:
* memperbaiki memori.
* Menormalkan kesehatan reproduksi.
* Memperbaiki kesehatan jantung dan hati.
* Kesehatan kardiovaskular.
* Transportasi lemak dan metabolisme lemak.
* Mengurangi resiko kanker.
* Meningkatkan performa kesehatan.
* Kesehatan rambut dan kulit.
* Komunikasi sel.
* Memperbaiki memori, belajar dan bereaksi.
* Memperbaiki artitis.

Pada bulan September 2001, peran lecitin menjadi meningkat saat Badan Administrasi dan Pangan Amerika (FDA) mengijinkan produk yang mempunyai cukup kandungan lecitinnya untuk mencantumkan label dalam produknya "sumber kholin yang baik." Menurut riset yang diselenggarakan Universitas North Carolina di Chapel Hill dan Universitas Duke, telur, susu dan produk soya adalah sumber kholin yang sudah terkenal.

Pada umumnya, lecitin dianggap aman kecuali bagi orang-orang yang alergi terhadap soya. Tetapi, Robert Atkin MD menganjurkan pasien tidak minum lecitin dalam dosis tinggi tanpa diimbangi dengan mengkonsumsi extra Vitamin C untuk melindungi diri dari terbentuknya nitrosamine karena metabolisme kholin.

Disusun dan ditulis kembali dari beberapa sumber.

No comments: